JAKARTA,quickq安卓怎么下载安装 DISWAY.ID --Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) akan menggelar Tes Kemampuan Akademik (TKA) sebagai pengganti Asesmen Nasional dan Ujian Nasional (UN).
Nilai TKA ini selain untuk mengukur capaian pembelajaran, juga bisa diimanfaatkan untuk mendaftar ke sekolah tujuan di jenjang berikutnya pada Sistem Penerimaan Murid Baru SPMB jalur prestasi akademik.
"Kita tidak pakai rapor lagi nanti karena SPMB itu nanti pakainya TKA," kata Mendikdasmen Abdul Mu'ti ketika ditemui di kantor Kemendikdasmen, Jakarta, 3 Maret 2025.
BACA JUGA:Cegah Banjir Meluas, BNPB Lakukan Operasi Modifikasi Cuaca Wilayah Jabodetabek
BACA JUGA:CAIR Rp 1,8 Juta! Saldo Dana PIP 2025 Termin Pertama Masuk Rekening, Bersumber Data Dapodik
Mu'ti menjelaskan bahwa TKA ini tidak wajib diikuti siswa, tetapi sangat penting untuk menjadi penentu mereka menuju ke jenjang pendidikan di atasnya.
"Jadi nanti jalur prestasi yang kita kembangkan itu tidak lagi menggunakan nilai rapor karena, mohon maaf, banyak masyarakat yang mempersoalkan validitas dari nilai rapor," cetusnya.
Ia tak menampik adanya guru-guru yang "sedekah" nilai kepada muridnya.
"Harusnya 6, dinilai 8. Harusnya 8, dinilai 10. Sehingga ukuran-ukuran nilai yang seperti itu, kemudian kami coba meminimalkan dengan tes kemampuan akademik yang terstandar," tandasnya.
Adapun pelaksanaan TKA ini akan dilaksanakan pada November 2025 untuk kelas 12 SMA, sedangkan kelas 6 SD dan 9 SMP dilaksanakan sekitar bulan Maret 2026.
BACA JUGA:ALHAMDULILLAH! Cek Bansos, Warga Terdampak Banjir di Bogor Terima Bantuan Senilai Rp 227 Juta
BACA JUGA:Presiden Prabowo Instruksikan BNPB Segera Tangani Banjir Jabodetabek
"Jadi nanti yang SMP itu soalnya juga ada yang dari pusat, ada yang dari daerah. Soalnya tetap ada standarnya. Yang SD juga begitu, ada dari pusat, ada yang dari daerah," paparnya.
Khusus untuk kelas 12 SMA, soal TKA disiapkan dari pemerintah pusat secara keseluruhan.
- 1
- 2
- »
Mulai Tahun 2026, Jalur Prestasi SPMB Tak Pakai Lagi Nilai Rapor: Diganti TKA
人参与 | 时间:2025-06-07 21:15:57
相关文章
- Boy Thohir, Prajogo Pangestu dan Sejumlah Pengusaha Kembali Sambangi Istana, Ada Apa?
- CEO Kereta Api se
- Hingga Awal 2025, Dinkes Jakarta Temukan 214 Kasus ISPA Akibat HMPV
- INFOGRAFIS: HMPV Terdeteksi di Indonesia, Kenali Penyakitnya
- Jepang Luncurkan Visa Digital Nomad Bulan Depan, Catat Syaratnya
- Mengenal Sejarah Singkat Maulid Nabi Muhammad dan Tradisinya di Indonesia
- Komitmen Tekan Emisi Karbon, PGN
- Dukung Budaya Bersepeda di Belanda, Ada 14 Kota Punya Zona Tanpa Emisi
- FOTO: Melihat Konvensi Tato Sedunia di Paris
- INFOGRAFIS: HMPV Terdeteksi di Indonesia, Kenali Penyakitnya
评论专区